Rabu, 20 Desember 2017

Seorang Penjual Nasi Goreng Yang Arogan Dihajar Oleh Dua Orang Pemuda Yang Ingin Meminjam Mancis

  Tidak ada komentar

Seorang Penjual Nasi Goreng Yang Arogan Dihajar Oleh Dua Orang Pemuda Yang Ingin Meminjam Mancis


Agen Poker Pada hari Kamis tanggal 29 Desember 2017 sekitar pukul 02.00 wib dini hari, terjadi penganiayaan yang dilakukan oleh dua orang pemuda terhadap seorang penjual nasi goreng yang sombong dan bersikap arogan. AKP Alexander, yang merupakan Kasat Reskim Polres Tanggerang Mengatakan Kepolisian Sektor Ciputat, Tangerang Selatan, menangkap dua orang pemuda yang bernama  Simon yang berusia 29 tahun dan Andri yang berusia 26 tahun.

Bandar Poker Saat itu Simon dan juga Andri menghampiri seorang penjual nasi goreng yang bernama Mujiono yang berusia 30 tahun, Mujiono mengira kedua pemuda ini datang untuk memesan nasi goreng, namun ternyata Simon dan Andri menghampiri Mujiono hanya unruk meminjam mancis untuk menyalakan rokok, Mujiono pun mengatakan tidak memiliki mancis dengan ketus, dan menyuruh kedua pemuda itu untuk itu untuk menyalakan rokok mereka dengan menggunakan bara yang berada di samping gerobak nasi gorengnya yang digunakannya untuk menjual ayam bakar.

Seorang Penjual Nasi Goreng Yang Arogan Dihajar Oleh Dua Orang Pemuda Yang Ingin Meminjam Mancis

Poker Online   Simon pun menyalakan rokoknya dengan menggunakan bara seperti yang di katakan Mujiono, setelah rokok Simon menyala, Mujiono pun menertawakan mereka sambil mengeluarkan mancis dari kantongnya, sambil mengatakan dasar manusia bodoh menyalalakan rokok koq pakai bara. Hal tersebut membuat Simon geram, dan kemudian terjadi pertengkaran, dalam pertengkaran itu, Mujiono mendorong Simon hingga terjatuh, melihat Simon yang terjatuh, Andri tidak tinggal diam, Andri langsung melayangkan tinjunya kepada Mujiono, si penjual nasi goreng yang arogan. Sementara Simon yang terjatuh, melihat ada besi yang di gunakan untuk membuat ayam bakar, lalu mengambil besi tersebut untuk menyerang Mujiono.

Judi Poker Namun di tengah perkelahian itu ada petugas yang melintas dan segera melerai penganiayaan yang di lakukan oleh Simon dan Andri terhadap Mujiono, melihat Mujiono yang terguling di troroar dengan cidera yang serius, Mujiono segera dilarikan ke rumah sakit  IMC Bintaro untuk segera mendapatkan pertolongan, karena Mujiono terkena sabetan besi di bagian lehernya sehingga mengalami pendarahan parah.

Sementara Simon dan Andri dibawa ke kantor Kepolisian Sektor Ciputat, Tangerang Selatan untuk dilakukan tes urin dan pemeriksaan, dari hasil tes urin tersebut Simon dan Andri terbuktitidak menggunakan narkoba, tetapi didapati kadar alkohol yang tinggi.

Akibat dari penganiayaan yang dilakukan oleh Simon dan Andri, mereka terancam dengan hukuman penjara lima tahun dengan dijerat undang undang tindak pidana dengan pasal 351 ayat 2 KUHP.


Borneopoker
Borneopoker

Seorang Penjual Nasi Goreng Yang Arogan Dihajar Oleh Dua Orang Pemuda Yang Ingin Meminjam Mancis



Cara Melakukan Pendaftaran di borneopoker Situs Judi Online Terbaik Serta Terpercaya SeIndonesia









Tidak ada komentar :

Posting Komentar